Senin, 04 Februari 2013

Suara Hati ini



lagi-lagi cinta.. aku benar benar terjatuh karena cinta, sulit untuk bangkit lagi saat cinta ini ternoda, sungguh noda yang menyayat hati. saat orang yang kita sayang telah menjadi milik orang lain, dikala kita sudah memberikan ksih syang yang penuh, tapi balasan yang diberikan sungguh terbalik 180 derajat. sungguh tak kuasa hati ini saat melihat orang yang aku cinta bersanding dengan orang  lain. tapi apalah daya, hanya bisa melihat dan merasakan sakitnya noda cinta,
apalagi melihat dia berdekatan dengan pacarnya,. entah rasa apa yang aku nikmati ini membuat resah, gundah dan muak akan semua ini. mengaapa ketika aku jatuh tidak memberikan aku semangat untuk bangun, tetapi malah semakin memperdalam rasa sakitku.. sebenarnya dia punya perasaan, punya hati atau tidak ya,, ? pertanyaan itu selalu membayangi benak pikirku. aku semakin sadar akan keadaanku saat mengetagui pasanganya lebih lebih dan lebih segalanya dariku, mungkin wajar seperti itu. tapi aku tidak pernah menyesal hidup dengan kesederhanaan.
kau meninggalkanku dengan alasan yang pintar, mungkin wanita pintar akan berfikir bahwa mencari pendamping yang kaya adalah hal yang terindah untuk membahagiakan dirinya dan keluarganya kelak. ketika semua orang berpandangan seperti itu lalu bagaimana dengan orang mkiskin sepertiku?? apakah masih layak untuk diberi setetes cinta??
tuhan.. aku berharap semoga tidak semua wanita tidak berfikir dan berprinsip seperti itu,, sisakanlah wanita yang mau menerima keadaan pasanganya walau sekurang ini..  katanya cinta itu mau nerima kekurangan, dengan kekurangan maka akan semakin harmony karena saling melengkapi kekurangan satu sama lain. tapi kenyataanya seperti ini.
saat itu aku sadar bahwa kekurangan bukanlah suatu hal yang menjadikan seseorang minder akan cinta, tetapi menjadikan seseorang tangguh akan cinta.. dengan kesederhanaan kita menciptakan suatu motivasi untuk selalu beahagia, bahagia dengan tulus, bahagia karena kesederhanaan. karena kebahagiaan tidak hanya dapat diukur dengan harta dan jabatan, akan tetapi kebahagiaan itu akan muncul ketika dua insan saling menyayangi, melengkapi, menerima apa adanya dan menjadikan suatu kesederhanaan menjadi tawa dan kebahagiaan yang tak ada habisnya,
semoga ini hanya aku yang mendapatkan pengalaman pahit se[erti ini, pesan untuk para pejantan tangguh “ janganlah minder akan keadaan kita, walaupun kita tidak semampu orang lain, tetapi kita yakin mampu membuat bahagia pasangan kita “ karena tidak semua wanita memandang kebahagiaan hanya dari jabatan dan kemewahan.
dan pesan untuk laum hawa : “ semoga tidak semua kaum wanita mempunyai prinsip yang sama, karena kebahagiaan dapat kita ciptakan sekalipun kita hidup sederhana.

Sadarkah Kau


Sadarkah Kau




Intro :
Kau yanag membuatku luka
yang membuat duka dihati
kau tinggalkan aku
saatku tak punya daya

Apa kau takpunya hati
dan takpunya perasaan
sungguh perih rasa ini
menikmati cinta yanng pergi

Reff :
Sadarkah kau telah menyakitiku
sadarkah kau tlah menghianatiku
apa ini balasan untuku
dari cinta tulus yang aku beri

sungguh ku tak menyangka
kau akan begini
meninggalkan ku sendiri
dari kesunyian ini